Yangko: Warisan Kuliner Manis dari Kotagede Yogyakarta
Januari 15, 2025 | by adjihermawan@students.amikom.ac.id
Yangko merupakan salah satu warisan kuliner manis khas Yogyakarta yang telah ada sejak zaman dahulu. Camilan tradisional ini memiliki tekstur kenyal seperti mochi dan rasa manis yang khas, menjadikannya salah satu oleh-oleh favorit dari Kota Gudeg.
Sejarah Yangko
Yangko pertama kali diperkenalkan di kawasan Kotagede, yang dahulu merupakan pusat Kerajaan Mataram Islam. Konon, makanan ini merupakan adaptasi dari kue mochi Jepang yang disesuaikan dengan lidah dan bahan-bahan lokal. Para pengrajin perak di Kotagede dahulu sering menikmati yangko sebagai camilan di sela-sela waktu kerja mereka.
Bahan dan Proses Pembuatan
Bahan-bahan Utama:
- Tepung ketan putih berkualitas tinggi
- Gula pasir halus
- Santan kental
- Garam secukupnya
- Pewarna makanan alami
- Tepung kanji untuk taburan
Proses Pembuatan:
- Tepung ketan diayak hingga halus
- Adonan dibuat dengan mencampur tepung ketan, santan, dan gula
- Adonan dikukus hingga matang
- Setelah matang, adonan ditumbuk hingga halus dan kenyal
- Adonan diberi warna dan dibentuk
- Proses terakhir adalah pembungkusan dengan tepung kanji
Varian dan Karakteristik
Varian Rasa Tradisional:
- Original (putih)
- Pandan (hijau)
- Strawberry (merah muda)
- Cokelat
- Kacang
Karakteristik:
- Tekstur: Kenyal dan lembut
- Rasa: Manis dengan sentuhan gurih
- Aroma: Wangi khas tepung ketan dan santan
- Ukuran: Biasanya berukuran 3×3 cm
- Warna: Beragam sesuai varian rasa
Tempat Membeli Yangko Terbaik
1. Yangko Bu Murti
- Lokasi: Kotagede, Yogyakarta
- Keistimewaan: Resep turun-temurun sejak 1925
- Tekstur: Sangat lembut dan tidak terlalu manis
- Varian: Lengkap dengan rasa tradisional
2. Yangko Pak Eko
- Lokasi: Jalan Mondorakan, Kotagede
- Keistimewaan: Menggunakan bahan-bahan premium
- Konsistensi: Kualitas terjaga
- Popularitas: Sering dijadikan oleh-oleh
3. Pasar Kotagede
- Berbagai penjual yangko tradisional
- Harga lebih terjangkau
- Bisa mencoba berbagai produsen
- Suasana pasar tradisional yang autentik
Tips Memilih dan Menyimpan Yangko
Tips Memilih:
- Perhatikan tekstur yang kenyal dan tidak keras
- Pilih yang masih fresh dan baru dibuat
- Cek tanggal produksi dan kadaluarsa
- Pastikan kemasan rapat dan bersih
Cara Penyimpanan:
- Simpan dalam wadah kedap udara
- Letakkan di suhu ruang yang tidak terlalu panas
- Hindari terkena sinar matahari langsung
- Masa simpan optimal 3-4 hari
- Bisa disimpan di kulkas untuk memperpanjang umur
Inovasi Modern
Saat ini, yangko telah mengalami berbagai inovasi untuk menyesuaikan dengan selera modern:
- Varian rasa baru seperti green tea, taro, dan durian
- Kemasan lebih modern dan praktis
- Ukuran bite-size untuk sekali gigit
- Penggunaan bahan-bahan organik
- Modifikasi bentuk yang lebih menarik
Nilai Budaya dan Tradisi
Yangko bukan sekadar camilan, tetapi juga menyimpan nilai budaya:
- Sering hadir dalam upacara adat
- Menjadi simbol kebersamaan
- Bagian dari tradisi kuliner keraton
- Mencerminkan kehalusan budaya Jawa
Penutup
Yangko merupakan warisan kuliner yang tidak hanya lezat tetapi juga kaya akan sejarah dan nilai budaya. Kelestarian yangko sebagai camilan tradisional Yogyakarta perlu terus dijaga, sambil tetap membuka diri terhadap inovasi yang memperkaya khazanah kuliner nusantara.
RELATED POSTS
View all